Last Posting

This is my last posting...
Saya tidak akan menulis lagi di blog ini.

"Jika suatu hal membuatmu teringat akan kesedihan, adalah kebodohan jika kamu masih membuat kesempatan untuk dapat melihat hal tersebut"

"Ada hal-hal yang tidak bisa dipaksakan meskipun kamu berusaha sekuat tenaga"

Saya terus menerus mengulang kalimat itu dan berusaha memahaminya meskipun hati saya tidak ingin mempercayainya. 

Menyakitkan sekali memaksakan diri untuk memaknai hal yang sangat tidak ingin kamu percaya.

Dan menyedihkan.. menipu diri sendiri dibalik senyuman untuk menutupi rasa sakit yang teramat di dalam hati.

Waktu kecil saya percaya bahwa setiap orang pasti menjalani hidupnya sesuai dengan keinginan nya.. Tapi saya rasa ada sebagian orang yang menjalani hidupnya dengan pilihan yang bukan keinginan nya.

Waktu kecil saya berfikir bahwa setiap orang yang berpasangan pasti saling mencintai..Tapi saya menyadari ada sebagian dari mereka yang bersama namun tidak saling mencintai.

Saya tidak mau menjadi sebagian orang itu,,

Saya tidak mau menjalani hidup dengan memilih yang bukan keinginan saya,,

Saya tidak mau bersama dengan orang yang tidak saya cintai,,

Namun..

Bukankah inilah kehidupan..

"Ada hal-hal yang tidak bisa dipaksakan meskipun kamu berusaha sekuat tenaga"

Perpisahan tanpa kata adalah yang terbaik.

Mengucapkan "selamat tinggal" itu tidaklah mudah.
Mungkin itu sebabnya banyak orang yang pergi tanpa mengucapkannya.
Bukan karena takut, namun tak ingin terluka lebih dalam.

Jangan salahkan mereka yang pergi tanpa mengucapkan "selamat tinggal".
Namun tanyakan pada diri mengapa seseorang takut mengucapkannya padamu.

Aku..
Aku yang tak pernah bisa mengatakan "selamat tinggal" kepadamu.
Perlahan menjauh dari hidup mu.
Jangan membenci ku karena pergi tanpa kata perpisahan.
Karena aku hanya berusaha menguatkan diriku untuk pergi dari hidup mu.

Bila suatu saat kita bertemu. Jangan tanyakan mengapa aku pergi tanpa kata terucap.
Dan jangan tanyakan aku untuk kembali.
Karena aku telah menghabiskan banyak waktu menunggumu ketika kau bahkan tidak menyadari kehadiranku.

Terabaikan

Terabaikan itu rasanya seperti teh hangat di pagi hari tapi udah dingin

Terabaikan itu rasanya seperti buku catatan pelajaran yang gak di liat lagi kalo ujian udah selesai

Terabaikan itu rasanya seperti Facebook yang jarang di tengok setelah punya Twitter

Terabaikan itu rasanya seperti lilin yang meleleh kemudian lampu hidup

Terabaikan itu rasanya seperti footnote di artikel yang kadang gak disadari

Terabaikan itu rasanya seperti sales yang belum menjelaskan tentang produk nya tapi langsung disambut dengan kata-kata 'maaf mas/mbak, lain kali aja'

Terabaikan itu rasanya seperti baju lama yang di taro di lapisan paling bawah di dalam lemari

Terabaikan itu rasanya seperti baju berwarna yang gak sengaja terendam pemutih pakaian

Terabaikan itu rasanya seperti bunga melati yang berdampingan dengan bunga mawar

Terabaikan itu rasanya seperti menangis tapi gak ada air mata

Terabaikan itu rasanya seperti belajar bernafas tanpa oksigen

Terabaikan itu rasanya seperti nyata kemudian tak nyata

Terabaikan itu rasanya seperti ada kemudian hilang

Mari kita berteman "Hati"?!

Hei "Hati" mari berteman dengan saya (Logika)

Kamu tidak lelah dihampiri rasa sakit sepanjang tahun??

berhenti menjadi bodoh karena tidak menggunakan saya

sekarang kita berteman saja!!!

setiap kali kamu merasa lemah kamu harus memikirkan saya

setiap kali kamu merasa sakit kamu harus ingat dengan saya

setiap kali kamu merasa bersemangat untuk tetap melakukan hal bodoh kamu harus bertemu saya

Dengan begitu kamu tidak akan menjalani hidup yang mungkin akan kamu sesali karena tidak menggunakan saya

Kamu tidak perlu takut saya akan meninggalkan mu, karena saya tidak akan pernah melakukan itu

Saya saja yang sering terlupakan kalau kamu sedang berteman dengan "cinta"

Jadi sekarang mari kita berteman dan kamu harus berjanji untuk melibatkan saya untuk setiap hal yang kamu lakukan